Bersama rakyat TNI kuat, hebat, profesional siap mewujudkan indonesia yang berdaulat, mandiri & berkepribadian

Kamis, 31 Agustus 2017

Rembang Tolak FDS



Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menggagas sekolah sepanjang hari (full day school) untuk pendidikan dasar (SD dan SMP), baik negeri maupun swasta. Tujuannya membuat anak memiliki kegiatan di sekolah dibandingkan berada sendirian di rumah ketika orang tua mereka masih bekerja.

Hal ini  menjadi kerisauan tersendiri bagi warga Rembang NU ( Nahdotul Ulama ) Rembang dan para Kyai serta para siswa-siswi yang masih mengenyam Sekolah Diniyah dan penidikan dasar (SD & SMP). Bentuk dari penolakan FDS tercurah saat diadakannya kegiatan Do’a bersama untuk keselamatan warga Rembang Menolak Lima Hari Masuk ( Tolak Full Day Scholl ) di alun-alun Rembang.

Berbagai aspirasi dari warga Rembang tercurah disitu, dan dengan disaksikan ribuan pasang mata, Pemkab Rembang akan menindaklanjuti aspirasi dari warganya. Sementara itu, 1 SSK Prajurit Kodim 0720/Rembang bersama Polres dan Satpol PP kab. Rembang melaksanakan pengamanan agar kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan aman.


Hadir dakan kegiatan tersebut, Dandim 0720/Rembang Letkol Inf Darmawan setiady, S.I.P. bersama Forkompinda Kab. Rembang serta para Kyai dan Ulama Kab. Rembang. (Pendim 0720/Rembang)

Tidak ada komentar: