Bersama rakyat TNI kuat, hebat, profesional siap mewujudkan indonesia yang berdaulat, mandiri & berkepribadian

Jumat, 15 September 2017

Antisipasi Kekeringan Itu Penting



Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut saat ini wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau. Namun musim kemarau tahun 2017 ini tidak akan sekering tahun 2015 dan tidak sebasah tahun 2016.

"Musim kemarau pada tahun 2017 ini tidak sekering tahun 2015 dan tidak sebasah tahun 2016,"ujar Kepala Sub Bidang Informasi Meteorologi BMKG Hary Tirto Djatmiko dalam pernyataan persnya beberapa waktu lalu.

Secara umum pada musim kemarau maupun puncak musim kemarau, pola bergerakan massa udara dan angin berasal dan datang dari sebelah Tenggara (Australia). Secara klimatologis dan normalnya pola tekanan udara di wilayah Australia lebih tinggi dibandingkan di wilayah Asia, kondisi saat di wilayah Australia berkisar 1026 mb sedangkan di wilayah Asia berkisar 1002 mb. Selisih tekanan udara yang cukup besar ini menurut Hary yang meningkatkan dan menguatkan tarikan massa udara dan kecepatan angin di sekitar Indonesia terutama di sebelah Selatan Khatulistiwa Indonesia (Jawa, Bali dan Nusa Tenggara).


Berdasar hal tersebut Prajurit Ramil.10/ Gunem (14/9) Serda  M. Muntahar Babinsa Banyuurip melaksanakan komsos di rumah bpk Juriyanto RT 1 RW 1 Ds Banyuurip Kec Gunem membahas tentang kondisi persediaan air bersih di wilayah banyuurip yg rawan kekeringan. Menurut bpk Juriyanto untuk saat ini air masih cukup  dengan menggunakan sumur bor dan pamsimas yang ada di desa. Disarankan agar pemdes membuat proposal bantuan air bersih untuk petsediaan jika sewaktu waktu terjadi kekeringan .

Tidak ada komentar: