Latihan menembak senjata
ringan merupakan suatu program latihan yang harus dilaksanakan untuk memelihara
dan meningkatkan kemampuan menembak guna menghadapi tuntutan tugas di masa yang
akan datang. Kemampuan menembak merupakan kemampuan dasar prajurit yang harus
dikuasai dan dipelihara kemampuannya sehingga dapat tercapai prajurit yang
professional dibidangnya.
Kegiatan latihan menembak
senjata ringan (Latbakjatri) diikuti oleh 290 orang yang terdiri penembak
senapan M16 A-1 sebanyak 245 orang dan penembak pistol 45 orang selama
dua hari terhitung tanggal 28 dan 29 Maret 2018. Untuk hari pertama
dilaksanakan menembak pistol dan menembak senapan M16 A-1 yang diikuti oleh seluruh personel
jajaran Kodim 0720/Rembang yang tidak memiliki kegiatan khusus, Sedangkan yang
terlibat DD, Pendampingan UPSUS, Dinas Khusus, dll melaksanakan pada hari ke 2
bersamaan dengan menembak senapan M16 A-1.
Sebelum melaksanakan
Latbakjatri terlebih dahulu diadakan apel pengecekan oleh Danlat Kapten Inf Kun Muhandis dalam perhatianya
Danlat menyampaiakn latihan menembak merupakan program dari komando atas yang
dijabarkan oleh satuan bawah ke dalam kalender latihan satuan. Dengan
pelaksanaan latihan menembak pada triwulan I TA 2018. Yang bertujuan untuk
memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak prajurit. Agar diperoleh
kemampuan dan hasil menembak yang baik maka perlu diadakan latihan. “
Perhatikan faktor keamanan”, tegas Danlat. Setelah Danlat Mengambil apel
diserahkan ke Koordinator materi.
Koordinator materi menembak
senapan M16 A-1 menjelaskan mekanisme pelaksanaan latihan menembak
senapan. Dalam uraianya menyampaiakn dari daerah persiapan, mengambil senjata,
pemeriksaan senjata awal, ambil munisi, menuju lajur masing-masing, menembak
Senapan 20 butir/orang dengan perincian menembak dasar senapan 3 butir dengan
sikap tiarap tersandar dilaksanakan 1 seri 5 butir lesan C1. Tembak
percobaan 5 butir sikap tiarap tidak tersandar, sasaran lesan L1.
Evaluasi/penilaian 10 butir sikap tiarap tidak tersandar, sasaran lesan L1,
setelah menembak pemeriksaan senjata akhir kemudian menuju TB
akhir, tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar