Bersama rakyat TNI kuat, hebat, profesional siap mewujudkan indonesia yang berdaulat, mandiri & berkepribadian

Selasa, 26 September 2017

Ramil Gunem Himbau Murid Jauhi Narkoba




Indonesia merupakan negara berkembang yang sedang menuju kearah kemakmuran bangsa. Jalan yang terhampar untuk sampai ke tujuan tersebut tidaklah mudah. bahaya laten Indonesia bergerak secara gerilya untuk menumbangkan semangat bangsa untuk menuju kemakmuran. Waspada akan bahaya laten! Bahaya tersebut memang tidak nampak secara signifikan namun dampaknya begitu terasa. Ibarat memiliki seribu topeng, bahaya laten bisa muncul kapan saja dengan wujud tertentu. Salah satu bahaya laten yang perlu diwaspadai adalah bahaya narkoba.

Narkotika dan berbagai zat aditif yang berbahaya tersebut disalahgunakan untuk kepentingan sesaat dan keberadaannya mengancam potensi generasi bangsa. Ancaman bahaya laten Indonesia tersebut tidak hanya mengancam masyarakat di beberapa kota besar, namun juga masyarakat di kota-kota kecil dari berbagai tingkat sosial ekonomi. Hal yang membuat miris adalah frekuensi pengguna Narkoba terbanyak adalah pemuda-pemudi dengan kisaran usia 15-24 tahun. Suatu fakta yang miris, ketika mereka seharusnya berjuang untuk membangun bangsa, malah justru terjebak dalam halusinasi yang menghancurkan masa depan akibat penggunaan narkoba.

Jika narkoba sebagai bahaya laten Indonesia ini masuk ke tubuh manusia, maka zat tersebut akan menyerag syaraf otak sehingga mengakibatkan gangguan kesehatan, gangguan jiwa dan gangguan fungsi sosial. Tidak hanya itu saja, penggunaan Narkoba bisa menyebabkan ketagihan dan ketergantungan pada barang berbahaya tersebut.


Hal tersebut diungkapkan Serda Sunoto Babinsa Sidomulyo Ramil 10/Gunem saat menjadi Inspektur Upacara di SDN  Sidomulyo (25/9) pagi tadi. Hadir dalam kegiatan tersebut para guru, dan karyawan SDN Sidomulyo Kec. Gunem Kab.Rembang.  

Tidak ada komentar: